Ciamis, 8 Juni 2023
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis menyelenggarakan Bimbingan Teknis Penerapan Inovasi Teknologi Ramah Lingkungan Pada Tanaman Sayuran (Cabai) di Kecamatan Sukamantri.
“Dengan Bimtek ini diharapkan para petani dapat mengaplikasikan Good Agriculture Practise (GAP) pada budidaya cabai merah secara baik, benar dan ramah lingkungan, sehingga menghasilkan produk yg aman untuk dikonsumsi”, demikian disampaikan oleh Kepala Bidang Hortikultura dan Perkebunan, Ekawati Diah Utami, S.Hut., MSi. Mewakili Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis dalam sambutan yang disampaikan pembukaan kegiatan Bimbingan Teknis Penerapan Inovasi Teknologi ramah Lingkungan pada tanaman sayuran (cabai).
Bimbingan Teknis ini diselenggarakan selama 2 (dua) hari yaitu dari tanggal 7 sampai dengan 8 Juni 2023, diikuti oleh 25 orang petani cabai merah di wilayah Kecamatan Sukamantri. Narasumber yang dihadirkan berasal dari Badan Riset dan Inovasi Nasional, yaitu Ir. Tomy, M.P dan Ineu, S.P., juga pejabat fungsional dari unsur Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, diantaranya Miming Fajar Heryanti Syam SP., MP., dan Siti Fatimah, SP., MP. (Koordinator STO).
Beberapa materi yang disampaikan diantaranya tentang Pengendalian Hama Terpadu ( PHT), Good Agriculture Practise (GAP), Registrasi Lahan Kebun / lahan usaha, Sertifikasi produk pangan segar, Budidaya cabai merah, Pengenalan OPT Cabe Merah, Strategi pengendalian OPT, serta praktek lapangan mengenai OPT, pupuk, prakterk menghitung kandungan unsur hara dan kebutuhan pupuk, pengukuran pH, serta kemanan konsumsi pangan, Kesehatan dan jaminan kualitas produk.
Kepada para peserta diingatkan agar menerapkan Standar Operasional Prosedur dalam setiap aktivitas produksi. Para petani peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini, sehubungan bertambahnya pengetahuan dan wawasan dalam membudidayakan cabai secara baik, benar dan ramah lingkungan agar produk yang dihasilkan aman untuk dikonsumsi, serta kesehatan petaninya terjaga. Antusiasme petani semakin bertambah terlebih dengan diberikannya merchandise berupa 4 (empat) unit handsprayer untuk 4 (empat) kelompok tani yaitu Poktan Gunungsari Desa Cibeureum, Poktan Sindangmulya Desa Sindanglaya, Poktan Bakti Jaya Tani Desa Sukamantri, Poktan Bina Tani II Desa Tenggerraharja. “Semoga pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan para petani, sehingga dengan pengetahuan tersebut dapat meningkatkan produktivitasnya untuk mewujudkan Visi Kabupaten Ciamis “Mantapnya Kemandirian Ekonomi, Sejahtera Untuk Semua”, demikian pungkas Kepala Bidang Hortikultura dan Perkebunan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis.